Lomba Ternak dan Pembibitan Sapi PO Yang Semakin Tergeser Oleh Jenis Limousin dan Simmental
Saat ini sapi atau jenis sapi yang paling banyak digemari dan dicari untuk digemukkan oleh peternak sapi lokal adalah jenis limousin dan simmental atau sapi metal sementara sapi jenis PO kurang mendapat tempat dihati peternak dan mulai susah didapatkan karena jarang yang memelihara dan mengembangbiakkannya. Memang tidak bisa disalahkan jika peternak rakyat atau peternak kecil lebih suka memelihara dan menggemukkan sapi jenis limousin dan simmental karena perkembangannya yang lebih cepat dari jenis sapi PO dan juga lebih disukai jagal.
Sepertinya jika ingin sapi PO tidak cepat hilang dari persapian didaerah memang pemerintah harus lebih sering mengadakan kontes ternak dan pembibitan jenis sapi PO serta memberikan insentif khusus kepada peternak sapi lokal yang masih setia memelihara sapi PO seperti kegiatan dan kontes pembibitan ternak sapi PO yang diselenggarakan beberapa waktu (tahun) yang lalu di Jawa Tengah tepatnya di Kabupaten Pati. Kegiatan Lomba yang diadakan oleh dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Peternakan Kabupaten pati ini mendapat sambutan yang meriah dan antusias bagi warga pati, khususnya mereka yang memang suka menggeluti bidang peternakan. Dalam hal ini adalah peternakan sapi. Kegiatan lomba kali ini memang dimaksudkan untuk melestarikan populasi sapi ongole yang asal muasalnya dari India ini melalui pembibitan dan peternakan karena menurut data dari dinas pertanian tanaman pangan dan peternakan bahwa pupulasi sapi ongole telah menurun, oleh karena itu diadakanlah kegiatan lomba yang diharapkan mampu melestarikan populasi Sapi Ongole ini. Harapanya tentu populasi sapi jenis ini akan terus bertambah.
Kelebihan Sapi Ongole ini
Dalam lomba kali ini tidak dilakukan dalam satu hari itu. Karena tidak dimungkinkan seluruh warga kabuten pati ini berbondong-bondong berkumpul di Tempat lomba di Pasar Sapi Desa Bumiharjo (Mbotok). Oleh karena itu dilakukan tahap demi tahap.
Tahap Pertama : Tahap penjaringan, dikumpulkan data yang telah dimulai bulan juni sampai bulan juli 2015. Dengan jumlah ternak 100 ekor. Dan penjurian kali ini ada 4 kategori. Sapi pejantan, Sapi Calon Pejantan, Sapi Induk, dan Sapi calon Induk.
Tahap kedua atau Tahap Seleksi dilakukan oleh Tim Juri, dari data awal sehingga diambil sepuluh nominator untuk masing-masing kategori. Artinya 10 untuk Sapi Pejantan, 10 untuk Kategori Sapi calon Pejantan, 10 untuk kategori Sapi Induk dan 10 lagi untuk sapi calon induk. Kemudian diseleksi lagi menjadi 3, bagi masing-masing kategori. Artinya diambil juara 1, 2, dan 3 setiap Kategori.
Tahap Akhir / Final itu ditentukan oleh dewan juri kehormatan yaitu Bapak Bupati Pati, Bapak Kepala dinas Peternakan Jawa Tengah, Sekda Kabupaten Pati, dan keempat dari Dinas Pertanian dan peternakan kabupaten Pati.
Hadiah - Hadiah
Bagi para pemenang akan mendapatkan hadiah berupa sapi, walaupun ukuran dan bobot sapi masih tergolong kecil dan muda namun nilainya sudah luar biasa. Artinya, dari setiap pemenang lomba baik juara 1, 2, dan 3 masing-masing akan mendapatkan satu ekor sapi masih muda. Tentunya untuk juara 1 sapinya memiliki bobot lebih berat dari pemenang lomba dengan juara 2 dan seterusnya. Hadiahnya semuanya sapi. " Ini memang arahan dari Bapak Bupati, bahwa pemenang akan mendapatkan sapi semua". Ketua panitia menuturkan disela-sela pidatonya. Bapak Bupati Pati juga diminta oleh panitia Lomba untuk mengukuhkan Asosiasi Peternak Sapi, Asosiasi Peternak Kambing, Asosiasi Peternak Unggas kabupaten Pati, nanti setelah pemeberian hadiah dilaksanakan.
Pemenang Lomba Ternak Pembibitan Sapi (PO) Peranakan Ongole) Tingkat Kabupaten Pati.
Pemenang lomba kali ini ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan nomor 524/1050 Tentang Penetapan pemenang Lomba Pembibitan Sapi PO 2015. Yang intinya masing-masing Pemenang mendapatkan bibit sapi PO betina.
Kategori Sapi Pejantan
Juara 1 : Bapak Raman (Desa Karangsumber) Kec. Winong
Juara 2 : Bapak Kasdono (Desa Ngemplak Kidul) Kec. Margoyoso
Juara 3 : Bapak Markum (Desa Panggungraya) Kec. Wedarijaksa
Kategori Sapi Calon Pajantan
Juara 1 : Bapak Arif M (Desa Purwokerto) Kec. Tayu
Juara 2 : Bapak Tikwoyo (Desa Sukorukun) Kec. Jaken
Juara 3 : Bapak Sarwi (Desa Karangsumber) Kec. Winong
Kategori Sapi Induk
Juara 1 : Bapak Madi (Desa Arum Manis) Kec. Jaken
Juara 2 : Bapak Ngardi (Desa Kuniran) Kec. Batangan
Juara 3 : Bapak Samidi (Desa Mojolampir) Kec. Jaken
Kategori Sapi Calon Induk
Juara 1 : Bapak Supar (Desa Bulungan) Kec.Tayu
Juara 2 : Bapak Karmani (Desa Badekan) Kec. Margorejo
Juara 3 : Bapak Kardi (Desa Purworejo) Kec. Margoyoso
Demikian yang bisa kami laporkan dalam News Update Pati kategori Winong News kali ini semoga bisa bermanfaat sekaligus menjadi inspirasi bagi pembaca setia Ternak Sapi dan memberikan Motivasi bagi siapa saja yang ingin membudidayakan sapi ongole ini.
Sumber berita:http://newsupdatepati.blogspot.co.id
Sapi Pejantan Juara 1
Bapak Raman Dari Desa Karang Sumber Pemilik Sapi Kategori Sapi Pejantan
Para Juara Mendapatkan Hadiah Sapi Calon Betina Induk
Bapak Bupati Haryanto Menyerahkan Langsung Hadiah berupa sapi
Sepertinya jika ingin sapi PO tidak cepat hilang dari persapian didaerah memang pemerintah harus lebih sering mengadakan kontes ternak dan pembibitan jenis sapi PO serta memberikan insentif khusus kepada peternak sapi lokal yang masih setia memelihara sapi PO seperti kegiatan dan kontes pembibitan ternak sapi PO yang diselenggarakan beberapa waktu (tahun) yang lalu di Jawa Tengah tepatnya di Kabupaten Pati. Kegiatan Lomba yang diadakan oleh dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Peternakan Kabupaten pati ini mendapat sambutan yang meriah dan antusias bagi warga pati, khususnya mereka yang memang suka menggeluti bidang peternakan. Dalam hal ini adalah peternakan sapi. Kegiatan lomba kali ini memang dimaksudkan untuk melestarikan populasi sapi ongole yang asal muasalnya dari India ini melalui pembibitan dan peternakan karena menurut data dari dinas pertanian tanaman pangan dan peternakan bahwa pupulasi sapi ongole telah menurun, oleh karena itu diadakanlah kegiatan lomba yang diharapkan mampu melestarikan populasi Sapi Ongole ini. Harapanya tentu populasi sapi jenis ini akan terus bertambah.
Kelebihan Sapi Ongole ini
- Sperma sapi ini unggul, termasuk bibit yang paling bagus, dan kebanyakan yang masuk nominasi adalah dari kabupaten pati.
- Aktifitas reproduksi induk cepat dan normal setelah melahirkan.
- Penambahan berat badan relatif cepat.
- Tahan terhadap cuaca panas, Karena kualitas dagingya baik.
- Badanya Besar
- Tenaganya Kuat
- Tahan Lapar dan Haus
- Sapi tipe Kerja
- Pelestarian plasma sperma Sapi Peranakan Ongole (PO) lokal.
- Menigkatkan minat masyarakat kabupaten pati untuk membudidayakan sapi PO
- Penghargaan bagi peternak yang mebudidayakan sapi PO unggul.
Dalam lomba kali ini tidak dilakukan dalam satu hari itu. Karena tidak dimungkinkan seluruh warga kabuten pati ini berbondong-bondong berkumpul di Tempat lomba di Pasar Sapi Desa Bumiharjo (Mbotok). Oleh karena itu dilakukan tahap demi tahap.
Tahap Pertama : Tahap penjaringan, dikumpulkan data yang telah dimulai bulan juni sampai bulan juli 2015. Dengan jumlah ternak 100 ekor. Dan penjurian kali ini ada 4 kategori. Sapi pejantan, Sapi Calon Pejantan, Sapi Induk, dan Sapi calon Induk.
Tahap kedua atau Tahap Seleksi dilakukan oleh Tim Juri, dari data awal sehingga diambil sepuluh nominator untuk masing-masing kategori. Artinya 10 untuk Sapi Pejantan, 10 untuk Kategori Sapi calon Pejantan, 10 untuk kategori Sapi Induk dan 10 lagi untuk sapi calon induk. Kemudian diseleksi lagi menjadi 3, bagi masing-masing kategori. Artinya diambil juara 1, 2, dan 3 setiap Kategori.
Tahap Akhir / Final itu ditentukan oleh dewan juri kehormatan yaitu Bapak Bupati Pati, Bapak Kepala dinas Peternakan Jawa Tengah, Sekda Kabupaten Pati, dan keempat dari Dinas Pertanian dan peternakan kabupaten Pati.
Hadiah - Hadiah
Bagi para pemenang akan mendapatkan hadiah berupa sapi, walaupun ukuran dan bobot sapi masih tergolong kecil dan muda namun nilainya sudah luar biasa. Artinya, dari setiap pemenang lomba baik juara 1, 2, dan 3 masing-masing akan mendapatkan satu ekor sapi masih muda. Tentunya untuk juara 1 sapinya memiliki bobot lebih berat dari pemenang lomba dengan juara 2 dan seterusnya. Hadiahnya semuanya sapi. " Ini memang arahan dari Bapak Bupati, bahwa pemenang akan mendapatkan sapi semua". Ketua panitia menuturkan disela-sela pidatonya. Bapak Bupati Pati juga diminta oleh panitia Lomba untuk mengukuhkan Asosiasi Peternak Sapi, Asosiasi Peternak Kambing, Asosiasi Peternak Unggas kabupaten Pati, nanti setelah pemeberian hadiah dilaksanakan.
Pemenang Lomba Ternak Pembibitan Sapi (PO) Peranakan Ongole) Tingkat Kabupaten Pati.
Pemenang lomba kali ini ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan nomor 524/1050 Tentang Penetapan pemenang Lomba Pembibitan Sapi PO 2015. Yang intinya masing-masing Pemenang mendapatkan bibit sapi PO betina.
Kategori Sapi Pejantan
Juara 1 : Bapak Raman (Desa Karangsumber) Kec. Winong
Juara 2 : Bapak Kasdono (Desa Ngemplak Kidul) Kec. Margoyoso
Juara 3 : Bapak Markum (Desa Panggungraya) Kec. Wedarijaksa
Kategori Sapi Calon Pajantan
Juara 1 : Bapak Arif M (Desa Purwokerto) Kec. Tayu
Juara 2 : Bapak Tikwoyo (Desa Sukorukun) Kec. Jaken
Juara 3 : Bapak Sarwi (Desa Karangsumber) Kec. Winong
Kategori Sapi Induk
Juara 1 : Bapak Madi (Desa Arum Manis) Kec. Jaken
Juara 2 : Bapak Ngardi (Desa Kuniran) Kec. Batangan
Juara 3 : Bapak Samidi (Desa Mojolampir) Kec. Jaken
Kategori Sapi Calon Induk
Juara 1 : Bapak Supar (Desa Bulungan) Kec.Tayu
Juara 2 : Bapak Karmani (Desa Badekan) Kec. Margorejo
Juara 3 : Bapak Kardi (Desa Purworejo) Kec. Margoyoso
Demikian yang bisa kami laporkan dalam News Update Pati kategori Winong News kali ini semoga bisa bermanfaat sekaligus menjadi inspirasi bagi pembaca setia Ternak Sapi dan memberikan Motivasi bagi siapa saja yang ingin membudidayakan sapi ongole ini.
Sumber berita:http://newsupdatepati.blogspot.co.id
Sapi Pejantan Juara 1
Bapak Raman Dari Desa Karang Sumber Pemilik Sapi Kategori Sapi Pejantan
Para Juara Mendapatkan Hadiah Sapi Calon Betina Induk
Bapak Bupati Haryanto Menyerahkan Langsung Hadiah berupa sapi
Comments
Post a Comment